Mengembalikan jati diri bangsa tak selamanya mudah

Mengembalikan Jati Diri Bangsa by Dian Agung Wibowo. Perlu kita ketahui bahwa jati diri adalah diri yang sebenarnya. Lalu apakah kita tahu "Jati diri bangsa" kita? Lalu apakah kita juga tahu tentang "jati diri kita sendiri? Nah inilah yang masih banyak orang "meremehkan" jati diri.

Yep, mari sekarang kita beralih ke masa lampau, dimana kita pernah dengar dari kakek, nenek, orang tua kita, atau bahkan dari pelajaran sejarah kita. Yang dimana Bangsa kita di juluki "macan asia". Hayo??? pernah dengar nda nech???

Nah namanya macan itukan "raja di hutan" terus asia ya benua.. Berarti bisa juga di katakan bahwa bangsa kita itu adalah bangsa pemimpin. ya toh?? namanya raja berarti tidak ada yang berani (raja dahulu kala)... Tapi kan sekarang sudah berbeda zaman bangsa. yang di mana raja/pemimpin bangsa siap untuk di tentang apabila beliau salah/tidak tepat dalam memimpin bangsa. ya toh ya th ya toh???

Lalu apa hubungannya dengan "mengembalikan jati diri bangsa"???? Ya, menurut saya sih... Raja dahulu dan raja sekarang sudah berbeda. Cba sekarang anda berpikir, dahulu malaysia tidak berani "ngeledek" bangsa kita, nah sekarang gimana??? anda juga sudah tahu sendiri lah.... :P

Terus, dahulu juga, kita mengirimkan guru-guru kita untuk membantu pendidikan di malaysia, nah sekarang kita mengirimkan apa hayo???

Nah, maka dari itulah, sebenarnya jati diri bangsa kita itu seperti apa??? *inget jati diri dalam maksud yang sesungguhnya, tanpa di imbuh-imbuhi*

Kita harus merenungkan tentang jati diri kita terlebih dahulu, sebelum melangkah ke jenjang mengembalikan jati diri bangsa"

Sukses untuk menemukan jati diri kita!!! dan kalau sudah ketemu jati diri kita... baru kita bahas mengenai mengembalikan jati diri bangsa kita!!! Kita harus selalu ingat petuah bung karno "jangan lupakan jas merah" buy womens designer handbag online